Pergerakan Harga Emas Minggu Lalu dan Prediksi Minggu Ini.

1000

Setelah minggu-minggu spekulasi maju mundur, yang membawa pada meningkatnya volatilitas, Federal Reserve akan merilis keputusan kebijakan moneternya yang sangat diantisipasikan oleh banyak orang yang bisa berakhir dengan membawa dampak yang positip bagi harga emas.

Setelah penutupan yang positip selama dua minggu terakhir berturut – turut, pasar emas mengakhiri pasar pada minggu lalu di teritori negatif dengan para trader terus membersihkan posisi mereka menjelang pertemuan Federal Open Market Committee minggu depan, yang juga akan mengupdate perkiraan ekonomi dan mengadakan konferensi pers dengan Gubernur Fed Janet Yellen. Penurunan harga emas juga disebabkan oleh karena sekarung rilis data ekonomi AS yang isinya bercampuran yang membuat pasar menjadi lebih tidak pasti apakah the Fed akan menaikkan tingkat bunganya atau tidak.

Emas berjangka Comex bulan Desember ditutup pada hari Jumat minggu lalu di 1,310.20,- per ons, turun sebanyak $7.80 atau 1.6% sepanjang minggu lalu dan diperdagangkan dekat support psikologis kunci di $1,300 per ons. Perak berjangka Comex bulan Desember ditutup dua kali berturut-turut di teritori yang negatif di $18.862 per ons, turun 1.8% selama seminggu.

Tekanan jual bisa terus berlangsung ke minggu ini tetapi bisa mengalami kenaikan kembali dengan bank sentral AS diperkirakan tidak akan menaikkan tingkat bunganya pada minggu ini.

Hasil survei dari para professional di Kitco merefleksikan ketidak pastian yang signifikan di pasar dengan kebanyakan analis tidak tahu pasti mengenai pergerakan harga emas dalam jangka pendek. Minggu ini, dari 13 analis dan trader yang mengambil bagian di dalam survei, 38% memperkirakan harga emas akan bergerak lebih tinggi. Sisa partisipan terbelah dua dengan masing-masing sebanyak 31% memandang harga emas akan bergerak turun atau “sideways”.

Main Street kelihatannya sedikit lebih optimis mengenai pergerakan harga emas pada minggu ini. Dari 1.251 yang ikut ambil bagian, sebanyak 591 atau 48% mengatakan emas akan “bullish” pada minggu ini, sementara 530 atau 42% berpandangan “bearish” dan 130 partisipan atau 10% memilih netral.

KC Chang analis komoditi di HIS Global Insights mengatakan,”Saya pikir kita bisa melihat harga emas turun dibawah $1,300 menjelang pertemuan the Fed dengan sebagian investor telah masukkan dalam harga akan kenaikan tingkat bunga, tetapi saya pikir kita juga bisa melihat dorongan kenaikan yang lebih tinggi lagi setelah pertemuan the Fed lewat. Tidak ada cukup data mengenai inflasi maupun pasar tenaga kerja untuk membenarkan kenaikan tingkat bunga pada minggu ini.”

Nick Eharhos, ekonom senior di CIBC World Market mengatakan,” bukan saja the Fed tidak memiliki cukup data untuk mendukung kenaikan tingkat bunga di bulan September ini, bahkan akan sulit bagi bank sentral untuk mengeluarkan nada yang hawkish di dalam pernyataannya karena data yang lemah belakangan ini.”

Ferli/VMN/VBN /Senior Analyst Vibiz Research  Center

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here