Harga Kopi Arabica Anjlok 2,6 Persen Tertekan Penguatan Dollar AS

514
Vibizmedia Photo

Harga kopi arabica berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York pada penutupan perdagangan Selasa dini hari (04/10) berakhir anjlok. Pelemahan harga kopi arabica tertekan penguatan mata uang dollar AS.

Indeks dolar AS, yang mengukur dollar terhadap sekeranjang mata uang, naik 0,26 persen setelah pertumbuhan sektor manufaktur AS kembali ke ekspansi pada bulan September.

Kenaikan nilai tukar dollar AS membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih mahal bagi para pembeli luar negeri sehingga permintaannya ikutan tergerus melemah.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak paling aktif bulan Desember 2016 ditutup retreat pada posisi 1,4755 dollar, turun sebesar -4,00 sen atau setara dengan -2,64 persen.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah dengan potensi penguatan dollar AS. Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Support di posisi 1,4450 dollar dan 1,4150 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan dihadapi jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 1,5050 dollar dan 1,5350 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here