PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) yang memiliki kinerja keuangan alami perbaikan pada periode semester pertama tahun ini diberitakan akan menerbitkan saham baru dengan HMETD beberapa bulan lalu. Dan pekan ini perseroan umumkan harga dari right issue tersebut yang nantinya akan digunakan untuk membiayai proyek besar perseroan membangun Hot Strip Mill #2 berkapasitas 1,5 juta ton dan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batubara 1×150 MW.
KRAS menetapkan harga sekitar 4, 9 miliar saham yang akan di right issue sebesar Rp500-Rp565 per sahamnya. Selain itu perseroan juga umumkan setiap 250.000 saham lama berhak atas 52.592-59.429 HMETD.
Untuk pergerakan sahamnya pada perdagangan hari Rabu (5/10) saham KRAS ditutup anjlok parah hingga 9 persen lebih ke posisi 745 setelah sebelumnya di posisi 825. Jumlah saham yang diperdagangkan kemarin 100 juta saham. Sebelumnya saham ini alami pergerakan konsolidasi sejak perdagangan pekan pertama bulan September.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham KRAS tertekan parah dengan indikator MA bergerak turun dan indikator Stochastic terjun ke area jenuh jual.
Sementara itu indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar dengan +DI juga turun, menunjukan pergerakan KRAS melemah. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, rekomendasi trading selanjutnya pada target resistance di level 820 dan level support di 730.
Joel/VMN/VBN/ Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens