Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi 1 Kamis siang (13/10) bergerak turun 8,58 poin atau 0,16 persen pada 5356,03. Pelemahan IHSG terganjal pelemahan mata uang Rupiah.
Mata uang Rupiah siang ini melemah. Terpantau pasangan kurs USDIDR melemah 0,26 persen pada 13,052.
Pelemahan Rupiah terjadi seiring penguatan dollar AS yang dipicu menguatnya harapan kenaikan suku bunga AS bulan Desember.
Terpantau siang ini 114 saham menguat, 141 saham melemah. Tercatat transaksi sebesar Rp2,80 triliun dari 4,22 miliar lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak 118.361 kali.
IHSG siang ini tertekan oleh 7 sektor yang negatif, dengan pelemahan tertinggi sektor Aneka Industri yang melemah -2,02 persen.
Siang ini aksi profit taking investor asing berlangsung, dimana dana asing yang keluar pasar modal mencapai Rp 249,41 miliar.
Analyst Vibiz Research Center melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak melamah jika Rupiah juga melemah. Namun optimisme ekonomi Indonesia diharapkan memberikan penguatan. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5337-5320, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 5369-5389.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
