Dollar Singapura Rabu Masih di Posisi Terburuknya

823

Kurs Singapura yang berhasil rally selama 2 hari berturut lawan dollar AS tidak mampu melanjutkannya pada perdagangan valas hari Rabu (19/10), dan semakin melemah terhadap rupiah. Jatuhnya dollar Singapura hari ini masih di posisi pelemahan dalam 20 bulan terakhir sejak Feburari 2015.

Mengukur kekuatan dollar Singapura terhadap Rupiah pada pair SGDIDR di pasar spot saat ini bergerak lemah di kisaran 9382.08  setelah perdagangan  sebelumnya ditutup lemah di  9394.07.  Dan  untuk transaksi  antar bank ditanah air hari ini berdasarkan kurs BI harga jual dollar Singapura lebih rendah menjadi  9,424.66  dibandingkan dengan harga jual sebelumnya di harga 9,449.97  pada tanggal 18 Oktober.

Demikian  terhadap dollar AS,  kurs Singapura gagal melanjutkan rallynya dan tersandung kembali di posisi terendah 9 bulan. Hingga sesi malam jika dollar semakin tertekan maka dollar Singapura ini menguat kembali.

Memantau kurs dolar Singapura pada pair USDSGD saat ini (17:10 WIB) bergerak kuat  di kisaran 1.3859 setelah diawal perdagangan dibuka  pada level 1.3858.  Pada perdagangan  sebelumnya  pair USDSGD menutup harian dengan bearish  yang  berakhir di 1.3894.

Secara teknikal, analyst Vibiz Research Center melihat pergerakan pair USDSGD akhir perdagangan sesi Amerika diperkirakan bearish, dan berdasarkan harga tingginya perdagangan   pair ini  berpotensi turun  ke kisaran   1.3853 malam nanti.

Joel/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
 Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here