Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan Senin (05/12) dibuka datar, turun tipis 4,78 poin atau 0,09 persen, pada 5241,17.
Namun memasuki 15 menit berikutnya naik tipis 1,22 poin atau 0,02 persen pada 5247,18.
Kenaikan tipis IHSG mengikuti kenaikan tipis Rupiah setelah di awal perdagangan sempat melemah. Terpantau pasangan mata uang USDIDR melemah tipis 0,02 persen pada 13,509.
Pagi ini terpantau 115 saham menguat, 74 saham melemah, dan sisanya saham stagnan. Tercatat transaksi sebesar lebih Rp372 miliar dari 887 juta lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak lebih 20.400 kali.
Pagi ini IHSG terdukung oleh 5 sektor yang positif, dengan penguatan tertinggi sektor Infrastruktur yang naik 0,24 persen.
Pagi ini aksi profit taking investor asing terjadi. Terpantau dana asing yang keluar pasar modal mencapai net Rp 52,77 miliar lebih.
Analyst Vibiz Research Center melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat terbatas dengan penguatan Rupiah. Secara teknikal IHSG akan bergerak dalam kisaran Support 5220-5200, dan kisaran Resistance 5266-5289.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
