Memulai perdagangan saham sesi kedua hari Rabu (14/12), saham PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) melanjutkan rally yang terbentuk sejak sesi pertama setelah sebelumnya anjlok selama 3 hari berturut. Aksi bargain hunting dilakukan banyak oleh investor asing dan berusaha mengejar posisi rally pekan lalu.
Perseroan yang mendapatkan peningkatan laba pada kuartal III 2016 tersebut diberitakan akan merilis rumah proyek percontohan KPR untuk segmen mikro senilai Rp25-30 juta di luar harga tanah. Untuk meluluskan niatnya ini, BBNI bekerja sama dengan Perum Perumnas untuk membangun rumah tersebut.
Untuk pergerakan sahamnya di lantai perdagangan bursa saham hari Rabu (14/12), saham BBTN dibuka naik signifikan pada posisi 1745 dan kini saham bergerak rally dalam kisaran 1750 dengan volume perdagangan saham baru mencapai 76 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham BBTN perdagangan sebelumnya bearish dengan indikator MA masih bergerak naik moderat dan indikator Stochastic bergerak datar di area normal.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak turun dengan +DI yang bergerak datar menunjukan pergerakan BBTN rawan koreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading selanjutnya pada target level support di level 1730 hingga target resistance di level 1790.
Lens Hue/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang