Perdagangan bursa Korea Selatan di penghujung tahun Jumat (30/12) libur.
Pada perdagangan kemarin Kamis (29/12), indeks Kospi berakhir naik 0,1 persen, atau 2 poin di 2,026.46. Bursa Saham Korea Selatan ditutup sedikit lebih tinggi dibantu oleh pembelian asing.
Investor asing membeli bersih 128.6 miliar won.
Pada akhir perdagangan saham-saham kapital besar mixed. Saham Samsung Electronics turun 0,78 persen, saham SK hynix jatuh 1,43, saham Hyundai Motor melonjak 1,74 persen, saham Kia Motors naik 0,77 persen.
Saham-saham defensif berada di medan negatif, dengan raksasa utilitas yang dikelola negara KEPCO jatuh 2,22 persen.
Mata uang lokal ditutup pada 1,207.70 won terhadap dolar AS, naik 2,80 won dari penutupan sesi sebelumnya.
Dalam berita ekonomi, Kementerian Keuangan Korea Selatan merevisi perkiraan produk domestik bruto 2017 untuk 2017, turun menjadi 2,6 persen dari 3,0 persen sebelumnya.
Seoul juga melaporkan bahwa produksi industri naik 3,4 persen pada November dari bulan sebelumnya, kenaikan terkuat bulanan dalam hampir tujuh tahun.
Untuk tahuin 2016, bursa Korea Selatan membukukan hasil positif 3,32 persen.
Beberapa kenaikan signifikan yang diraih bursa Korea Selatan adalah :
Secara mingguan hingga 15 Juli, indeks Nikkei telah naik 2,8 persen, sebagian besar terdukung kenaikan bursa Wall Street dan penguatan mata uang Won.
Secara mingguan hingga 23 September bursa Seoul catat hasil menggembirakan, naik 2,68 persen, sebagian besar terdukung keputusan BOJ dan The Fed AS yang mempertahankan suku bunganya, juga didukung penguatan Won.
Secara mingguan hingga 9 Desember, bursa Seoul meningkat 2,74 persen, sebagian besar terdukung kinerja positif saham Samsung yang mencapai rekor tertinggi dan aksi beli saham asing dan lembaga.
Pada awal perdagangan tahun 2017 akan diumumkan data perdagangan Desember Korea Selatan, dimana ekspor diindikasikan meningkat, namun surplus perdagangan diindikasikan menurun.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Seoul akan bergerak positf jika data ekspor meningkat.Juga akan mencermati pergerakan bursa Wall Street malam ini.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang