Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan Jumat (27/01) dibuka turun -0,23 persen atau -12,0 poin ke level 5305,63. Pelemahan IHSG di awal perdagangan tertekan pelemahan mata uang Rupiah.
Mata uang Rupiah pagi ini melemah. Pasangan kurs USDIDR menguat 0,2 persen pada 13,359.
Setelah memasuki 10 menit pertama terpantau 114 saham menguat dan 66 saham melemah. Tercatat transaksi sebesar lebih Rp550 miliar dari lebih 13,5 juta lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak lebih 16.100 kali.
Pagi ini IHSG tertekan oleh 8 sektor yang negatif, dengan pelemahan tertinggi sektor Infrastruktur yang merosot 0,72 persen.
Pagi ini terjadi aksi bargain hunting investor asing. Terpantau dana asing yang masuk pasar modal mencapai net Rp89,30 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya IHSG berpotensi melemah jika Rupiah lanjutkan pelemahan. Namun diharapkan optimisme ekonomi dengan realisasi investasi 2016 melampaui target dapat mengangkat bursa. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5285-5265, dan kisaran Resistance 5325-5345.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
