PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) yang berhasil mencetak revenue sebanyak Rp14,06 triliun atau lebih banyak dari pendapatan tahun 2015 yang hanya Rp13,74 triliun, akan membagikan dividen dalam waktu dekat kepada pemegang sahamnya sebagai hasil RUPST yang diselenggarakan hari Kamis (20/4).
Namun dividen yang akan dibagikan perseroan tahun ini lebih sedikit dari tahun lalu, dimana dividen yang dibagikan untuk tahun buku 2015 sebesar Rp611 miliar atau Rp289,73,- per saham sedangkan untuk tahun buku 2016 sebanyak Rp602 miliar atau setara Rp 285,50 per saham. Padahal dilihat dari sisi laba yang didapat dalam 2 tahun terakhir hampir sama tiap tahunnya.
Untuk pergerakan sahamnya di lantai perdagangan bursa saham hari Jumat (21/4), saham PTBA dibuka flat pada posisi 12600 dan sempat bergerak positif hingga naik mencapai posisi tertinggi 12725 namun terkoreksi kembali ke posisi 12575. Untuk volume saham yang diperdagangkan sebanyak 19 ribu lot saham. Sebelumnya saham sudah bergerak konsolidasi sejak pekan lalu.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham PTBA perdagangan bergerak rally dengan indikator MA bergerak naik dan indikator Stochastic bergerak turun mencapai area jenuh jualnya.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar dengan +DI yang bergerak niak menunjukan pergerakan kuat PTBA siap koreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading selanjutnya pada target level support di level 12200 hingga target resistance di level 12850.
Lens Hue/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang