Usaha rebound poundsterling terhadap dollar AS dalam pair GBPUSD masih terus berlangsung hingga sesi Eropa hari Kamis (4/5) meskipun sempat terpangkas di akhir sesi Asia. Sentimen positif yang memberi kekuatan bagi pair hari ini datang dari laporan survey Markit terhadap kinerja sektor jasa Inggris dalam indeks Services PMI dan juga penguatan bursa saham kawasan Eropa yang ditopang data tersebut.
Namun untuk pergerakan selanjutnya, pair GBPUSD dapat saja terpangkas dan terkoreksi kembali melanjutkan bearish sebelumnya jika sentimen positif yang mengangkat dollar AS dari rilis data klaim pengangguran menguat. Dan sebaliknya jika data tersebut mengecewakan dollar, maka pair dapat terus melaju kuat.
Pergerakan poundsterling sesi Eropa (18:20:00 WIB) sedang menguat terhadap dollar AS, setelah dibuka flat dari perdagangan sebelumnya pada 1.2866 awal perdagangan sesi Asia. Kini pair GBPUSD berada di posisi 1.2884 yang sempat mencapai posisi terendah di 1.2829 dan tertinggi di 1.2903.
Untuk perdagangan selanjutnya secara teknikal hingga perdagangan sesi Amerika berakhir, pair berusaha naik kembali ke resisten kuatnya pada 1.2910, dan jika sampai akan naik lagi menuju resisten lemahnya di 1.2960. Sebaliknya jika terjadi koreksi kembali akan turun menuju posisi terendah atau support kuatnya.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang