Bursa Tokyo berakhir melonjak pada hari Selasa (09/05), ditutup turun 0,26 persen atau 52,7 poin lebih rendah pada 19,843. Bursa Saham Jepang turun terganjal profit taking setelah setelah bursa menguat ke level tertinggi 17 bulan pada hari Senin, meskipun didukung oleh yen yang turun pada level terendah dua bulan terhadap dolar AS.
Dalam berita mata uang, indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang mata uang, menguat untuk sesi ketiga berturut-turut. Indeks dolar diperdagangkan di 99.148 pada pukul 2:08 malam HK / SIN. Terhadap yen, dolar diperdagangkan pada 113,35, tingkat tertinggi hampir dua bulan.
Sementara itu, saham Toshiba ditutup menguat 4,53 persen pada harga 251,7 yen. Pergerakan harga saham terjadi setelah perusahaan tersebut membungkam klaim Western Digital bahwa Toshiba telah melanggar kontrak bersama dalam upayanya untuk menjual chip memory-nya.
Esok hari akan dirilis data cadangan devisa April Jepang yang diperkirakan meningkat.
Malam nanti akan dirilis data JOLTs Job Openings Maret dan Wholesale Inventories Maret, yang diindikasikan melemah. Jika terealisir akan menekan dollar AS.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Jepang selanjutnya akan bergerak lemah jika pelemahan dollar AS yang berpotensi menguatkan Yen.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang