Harga Emas turun pada akhir perdagangan Jumat dinihari (19/05) karena lonjakan dalam dolar mendorong beberapa pembeli untuk mendapatkan keuntungan setelah rally terbesar satu hari dalam hampir setahun, meskipun ketidakpastian politik Presiden Trump mendukung logam tersebut di dekat level tertinggi dua minggu.
Harga emas spot LLG turun 0,96 persen menjadi $ 1,248.27 per ons.
Harga emas berjangka A.S. turun $ 5,90 untuk menetap di $ 1,252.80 per ons. Sebelumnya mencapai level tertingginya sejak 1 Mei di level $ 1.265.04.
Emas melonjak hampir 2 persen pada hari Rabu, lonjakan satu hari terbesarnya sejak Inggris memilih untuk keluar dari Uni Eropa pada bulan Juni, atas laporan bahwa Presiden AS Donald Trump telah mencoba untuk melakukan intervensi dalam penyelidikan dugaan gangguan Rusia dalam pemilihan A.S. tahun lalu.
Hal itu mendorong penurunan tajam saham Wall Street sejak 9 September, dan menekan dolar hampir 2 persen lebih rendah dibandingkan yen Jepang.
Saham Eropa turun 0,8 persen pada hari Kamis, sementara saham dunia memperpanjang kejatuhan terberat mereka dalam lebih dari enam bulan.
Sebuah aksi jual di saham A.S. tampaknya akan berlanjut hingga hari kedua sebagai serangkaian skandal yang membayangi kepresidenan Trump dan masa depan agenda pro-pertumbuhannya.
Laporan terakhir Trump datang setelah seminggu yang penuh gejolak di mana dia memecat Direktur FBI James Comey dan dugaan membahas informasi keamanan nasional yang sensitif dengan menteri luar negeri Rusia, yang menyebabkan investor mempertanyakan apakah dia dapat memberikan pemotongan pajak dan deregulasi yang dijanjikan.
Di antara logam mulia lainnya, perak tergelincir 1,66 persen menjadi $ 16,57 per ons, sementara platinum turun 1,58 persen pada $ 927,15 per ounce. Palladium turun 2,06 persen menjadi $ 765,70.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas selanjutnya berpotensi lemah jika penguatan dollar AS terus berlanjut. Namun jika kekuatiran kondisi politik di AS terus terjadi dapat menguatkan lagi permintaan safe haven. Harga emas diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 1,246 – $ 1,244, dan jika harga naik akan bergerak dalam kisaran Resistance $ 1,250 – $ 1,252.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
