PT Indosat Tbk (ISAT) mengumumkan kinerja keuangan perseroan sepanjang 3 bulan pertama tahun 2017 yang kurang menggembirakan karena menurunnya laba bersih yang didapat perseroan. Merespon pengumuman ini saham ISAT yang awal pekan terpangkas dari rally pekan sebelumnya, kembali lanjutkan profit taking.
Perseroan yang sepanjang tahun 2016 berhasil mendulang untung sebesar Rp1,1 triliun setelah tahun 2015 menderita kerugian sebesar Rp1,3 triliun mengumumkan pada akhir periode kuartal pertama tahun ini hanya mendapatkan laba Rp173 miliar. Keuntungan ISAT ini lebih rendah dari keuntungan tahun sebelumnya periode yang sama sebesar Rp186 miliar.
Dan untuk pergerakan sahamnya di lantai perdagangan bursa saham hari Selasa (23/5), saham ISAT dibuka lemah di posisi 7300 setelah sebelumnya di posisi 7325 dan kemudian bergerak negatif hingga terjun mencapai posisi terendah di 6850 dengan volume perdagangan saham sudah mencapai 2987 lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham ISAT sebelumnya tertekan dengan indikator MA masih bergerak naik dengan indikator Stochastic terjun area tengah. Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar dengan +DI yang bergerak turun menunjukan pergerakan ISAT terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading selanjutnya pada target level support di level 6780 hingga target resistance di level 7350.
Lens Hue/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang