Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (02/06) dibuka naik 11,27 poin atau 0,2 persen pada 5749,42. Penguatan IHSG terdukung penguatan bursa global.
Bursa A.S. ditutup lebih tinggi pada akhir perdagangan Jumat dinihari (02/06) hari Kamis terdukung meningkatnya data pekerjaan swasta.
Indeks Dow Jones naik 135,53 poin atau 0,65 persen menjadi ditutup pada 21.144,18. Indeks S & P 500 naik 18,26 poin atau 0,76 persen, berakhir pada 2.430,06. Indeks Nasdaq naik 48,31 poin atau 0,78 persen menjadi ditutup pada 6.246,83.
Lihat : Bursa Wall Street Berakhir Naik Tinggi; Laporan Tenaga Kerja Menjadi Fokus
Demikian juga bursa Eropa berakhir naik semalam. Pasar Eropa ditutup menguat pada hari Kamis malam (01/06), dengan Italia menetapkan langkah di tengah revisi ke atas yang signifikan dalam pertumbuhan ekonomi kuartal pertama.
Lihat : Bursa Eropa Naik Tinggi Semalam; Pengunduran AS Dari Kesepakatan Iklim Paris Bisa Mengganggu
Sedangkan bursa Asia dibuka menguat pagi ini mengikuti penguatan Wall Street. Indeks Nikkei bahkan mencapai rekor tertinggi sejak Agustus 2015.
Memasuki pukul 09.18 WIB, IHSG terpantau bergerak naik 0,08 persen pada 5742.60, dengan 117 saham menguat, 106 saham melemah. Tercatat transaksi sebesar lebih Rp1,02 triliun dari lebih 16,82 juta lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak lebih 44.000 kali.
IHSG pagi ini terdukung oleh 4 sektor yang positif, dengan penguatan tertinggi sektor Keuangan yang menguat 0,86 persen.
Pagi ini terjadi aksi bargain hunting investor asing. Terpantau dana asing yang masuk pasar modal mencapai net Rp 123,56 miliar.
Analyst Vibiz Research Center melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak positif dengan penguatan bursa global. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5723-5703, dan kisaran Resistance 5763-5783.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang