Indeks Nikkei 15 Juni Terjungkal Setelah Rilis Data A.S. Yang Lemah

836
indeks nikkei

Perdagangan saham pada hari Kamis (15/06) di bursa Tokyo turun, setelah data inflasi A.S. yang lemah membayangi kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve.

Sentimen semakin memburuk ketika laporan Washington Post mengataka bahwa Presiden Donald Trum sedang diselidiki oleh penasihat khusus untuk masalah penghalang keadilan.

Indeks Nikkei bergerak negatif, dan kehilangan -86,06 poin, atau -0,43 persen, pada level 19797,46, setelah sebelumnya sempat berada di wilayah positif.

Bank sentral A.S. menaikkan suku bunga 0,25 basis poin pada pekan ini, seperti yang diharapkan, dan memberikan pertanda mengenai rencana untuk mengurangi portofolio obligasi senila 4,2 triliun dolar. Para pembuat kebijakan Fed juga memberi isyarat bahwa mereka cenderung menaikkan suku bunga sekali lagi tahun ini.

Lihat : The Fed AS Naikkan Suku Bunga dan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi

Namun, kenaikan suku bungan juga dibayangi oleh data inflasi dan penjualan ritel yang buruk.

Harga konsumen secara tak terduga turun pada bulan Mei dan kenaikan CPI tahunan turun menjadi 1,7 persen, kenaikan terkecil sejak Mei 2015, setelah naik 1,9 persen di bulan April.

Lihat : Inflasi Mei AS Turun, Picu Keraguan The Fed Naikkan Suku Bunga Berikutnya

Penjualan ritel turun -0,3 persen bulan lalu, penurunan terbesar sejak Januari 2016 dan jauh di bawah ekspektasi ekonom untuk kenaikan 0,1 persen.

Lihat : Penjualan Ritel Mei AS Negatif

Hal ini memberi dampak pada eksportir Jepang, sebagian besar kinerja melemah setelah dolar turun ke level terendah delapan minggu di 108,81 yen tadi malam.

Saham Toyota Motor Corp turun -0,1 persen, sementara Honda Motor Corp turun -0,5 persen.

Saham perbankan juga memburuk, seperti Mitsubishi UFJ Financial Group dan Mizuho Financial Group yang turun -1,4 persen.

Melawan tren pelemahan, saham Nintendo Co, melonjak 3,5 persen, tingkat terbesar sejak Januari 2008, memperpanjang kenaikkannya sejak perusahaan mengumumkan di Twitter, bahwa mereka akan merilisi Super Mario Odyssey untuk Switch pada 27 Oktober.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei akan bergerak lemah pasca kenaikan suku bunga AS. Secara teknikal Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 19.360-18.892, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 20.330-20.831.

Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here