Harga karet Tocom pada perdagangan sesi siang Kamis (29/06) berakhir naik. Harga karet alami berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu Desember 2017 menguat terbantu kenaikan harga minyak mentah dan karet berjangka Shanghai.
Harga minyak mentah menguat di sesi Asia untuk sesi keenam berturut-turut. Harga minyak mentah Brent naik 0,7 persen menjadi diperdagangkan pada $ 47,64 per barel dan minyak mentah berjangka A.S. West Texas Intermediate menambahkan 0,78 persen untuk diperdagangkan pada $ 45,09.
Kenaikan harga minyak mentah membuat biaya produksi karet sintetis menjadi lebih mahal. Dampaknya permintaan terhadap komoditas karet alami seperti yang diperdagangkan di Tocom mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Kenaikan harga karet Tocom juga mengikuti kenaikan karet berjangka di Shanghai.
Kontrak karet paling aktif di bursa berjangka Shanghai untuk pengiriman September naik 460 yuan menjadi berakhir pada 13.500 yuan (US $ 1.991) per ton setelah mencapai 13.680 yuan, tertinggi sejak 26 Mei.
Kontrak karet bulan depan di bursa SICOM Singapura untuk pengiriman Juli lalu diperdagangkan pada 151,70 sen dolar AS per kg, naik 7,3 sen dolar AS.
Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak Desember 2017 siang ini berakhir naik sebesar 6,2 yen atau 3,1 persen pada posisi 205,40 yen per kilogram, naik dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya pada 199,20 yen per kilogram.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan selanjutnya hari ini masih berpotensi menguat terbatas dengan kenaikan minyak mentah dan karet berjangka Shanghai. Juga jika pelemahan Yen terus berlanjut akan menguatkan harga karet Tocom.
Untuk sesi perdagangan selanjutnya harga diperkirakan akan menemui level Resistance di posisi 210,00 yen. Resistance selanjutnya ada di 215,00 yen. Sementara itu jika harga menurun akan menemui Support di posisi 200,00 yen dan 195,00 yen.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
