Harga Emas naik pada akhir perdagangan Kamis dinihari (13/07) setelah komentar dari Ketua Federal Reserve Janet Yellen menahan spekulasi bahwa suku bunga A.S. akan meningkat lebih dari satu kali tahun ini.
Dalam pidato untuk diteruskan ke Kongres, Yellen mengatakan bahwa the Fed tidak perlu menaikkan suku bunga yang jauh lebih jauh untuk mencapai perkiraan rendah saat ini dari tingkat suku bunga netral.
Itu membebani dolar dan imbal hasil Treasury A.S., membantu mengangkat emas lebih jauh dari titik terendah empat bulan di dekat Senin.
Harga emas spot LLG naik 0,18 persen pada $ 1,219.45 per ons, setelah jatuh ke posisi terlemah sejak awal April di $ 1,204.45 per ons di awal minggu ini.
Harga emas berjangka A.S. untuk pengiriman Agustus berakhir di $ 1,219.10.
Analis mengatakan bahwa pergerakan emas di hari Rabu lebih lanjut akan bergantung pada jawaban Yellen atas pertanyaan setelah kesaksiannya disampaikan.
Segera setelah pernyataan Yellen, para pedagang melihat peluang 53 persen the Fed akan menaikkan biaya pinjaman utama pada pertemuan Desember, turun dari 60 persen sebelumnya, menurut program FedWatch CME Group. Emas sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga A.S., karena ini meningkatkan biaya peluang untuk menahan emas yang tidak menghasilkan, yang meningkatkan dolar AS.
Di pasar fisik utama, Commerzbank mengatakan dalam sebuah catatan bahwa impor yang lebih tinggi konsumen nomor dua India, yang dilaporkan pada hari sebelumnya, dapat membuktikan menjadi yang terakhir untuk menunjukkan kekuatan untuk sementara waktu.
Di antara logam mulia lainnya, perak, yang mencapai titik terendah sejak April tahun lalu pada hari Jumat di $ 14,86, naik 1 persen pada $ 15,93 per ons.
Palladium 1,29 persen lebih tinggi pada $ 860,97 per ons sementara platinum naik 1,23 persen pada $ 912,10 per ons. Logam putih turun ke titik terendah tahun ini pada hari Selasa, di $ 886,15 per ons.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas berpotensi naik jika pelemahan dollar AS berlanjut. Harga emas diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Resistance $ 1,221-$ 1,223, dan jika harga bergerak turun akan menembus kisaran Support $ 1,217-$ 1,215.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
