Harga Emas Bergerak Lemah Jelang Rilis Risalah Pertemuan The Fed

2031

Harga emas turun lebih rendah pada hari Rabu (16/08) karena dolar menguat, dengan investor menunggu risalah dari pertemuan terakhir Federal Reserve A.S. pada bulan Juli mengenai petunjuk kenaikan suku bunga potensial.

Harga emas spot LLG tergelincir 0,08 persen menjadi $ 1,270.41 per ons, mengikuti dua sesi penurunan.

Emas berjangka A.S. untuk pengiriman Desember turun sekitar 0,3 persen pada $ 1,275.90 per ounce.

Risalah rapat Komite Pasar Terbuka Federal dijadwalkan diumumkan dinihari nanti.

Suku bunga yang lebih tinggi bisa mendongkrak dolar, membuat harga komoditas di greenback lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Indeks dolar sedikit berubah di 93,895.

Dolar menimbun keuntungan besar pada hari Rabu setelah penjualan ritel A.S. yang kuat menghidupkan kembali kemungkinan kenaikan suku bunga Federal Reserve lainnya tahun ini, sementara saham Asia beringsut maju saat pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menunda keputusan untuk menembakkan rudal ke Guam.

Di antara logam mulia lainnya, perak naik 0,56 persen pada $ 16,685 per ons dan platinum naik 0,42 persen menjadi $ 961 per ons.

Palladium naik 0,82 persen menjadi $ 892,72 setelah menyentuh level terendah dalam sepekan sebelumnya di sesi ini.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas bergerak lemah jika penguatan dollar AS berlanjut. Harga emas diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $ 1,268.00-$ 1,266.00, namun jika harga bergerak naik akan menembus kisaran Resistance $ 1,272.00-$ 1,274.00.

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here