Spot Emas Naik di Hari Ketiga, Emas Antam Beranjak Naik Terbatas

887

(Vibiznews – Commodity) – Harga spot emas dunia naik pada hari Rabu malam WIB untuk hari yang ketiga, didongkrak oleh melemahnya dollar dan turunnya imbal hasil obligasi AS menjelang rilis data inflasi kemudian yang dapat mempengaruhi seberapa cepat Federal Reserve akan menaikkan suku bunganya (15/11).

Prospek pemotongan pajak AS yang dapat merangsang pertumbuhan ekonomi juga meredup saat ini setelah Partai Republik Senat AS membuat hambatan politik baru dengan menghubungkan pencabutan komponen kunci Obamacare ke dalam rencana reformasi pajak.

“Faktor terbesar saat ini yang menopang emas adalah melemahnya dolar,” kata kepala riset logam di Societe Generale, seperti yang dikutip CNBC (15/11).

“Juga ada spekulasi bahwa pemotongan pajak bisa masih panjang waktunya, yang berarti the Fed tidak harus bersikap agresif seperti sebelumnya.”

Spot emas naik 0,4 persen pada $1,287.54 per ounce pada Rabu malam WIB, membuat gain minggu ini menjadi 0,7 persen.

Analis pasar mengatakan investor membutuhkan pemicu yang dapat menembus kisaran emas antara $1.265 dan $1.290 yang telah diperdagangkan sejak pertengahan Oktober.

Sementara itu, analis Vibiznews melihat bahwa emas spot dunia masih sekitar konsolidasi pasar, biasnya mengarah ke pelemahan, dalam range jangka pendek antara $1263 – $1288.

Di dalam negeri, harga emas spot dalam rupiah naik tipis ke Rp560.360 per gram-nya dibandingkan Rp556.722 pada perdagangan pasar sebelumnya. Sementara itu, harga emas ANTAM terpantau naik ke Rp623.562 per gramnya, dibandingkan harga pasar pada Senin kemarin di Rp621.544 per gram.

 

Source: CNBC

Analis: J. John

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here