IHSG Bergerak Lemah; Kenaikan Dolar AS Picu Investor Asing Tarik Dana

588

(Vibiznews – IDX) Indeks Harga Saham Gabungan pada awal perdagangan Rabu (29/11) dibuka turun 4,29 poin atau 0,1 persen, pada 6066.43. Pergerakan lemah IHSG terpicu menguatnya dolar AS dan pelemahan bursa Asia terpicu kekuatiran peluncuran rudal Korea Utara.

Dolar AS rebound dari penurunan dua bulan di hari sebelumnya terhadap sekeranjang mata uang pada akhir perdagangan Rabu dinihari (29./11), karena sentimen risiko meningkat dan pernyataan ketua Federal Reserve baru Jerome Powell yang memberikan prospek kenaikan suku bunga AS bulan Desember.

Penguatan dolar AS membuat investor asing melakukan aksi profit taking untuk memindahkan dananya kepada investasi yang berdenominasi dolar AS.

Pada pukul 10.26 WIB, IHSG terpantau melemah 0,20 persen pada 6058.60, dengan 144 saham menguat, 125 saham melemah dan 127 saham stagnan, dengan lebih dari 53,98 juta saham diperdagangkan senilai lebih 8,56 triliun rupiah dan lebih 118.000 frekuensi perdagangan.

Pagi ini IHSG tertekan oleh 6 sektor yang negatif, dengan pelemahan tertinggi sektor Konsumer yang menurun 0,74 persen.

Pada pagi ini terjadi aksi profit taking investor asing. Terpantau dana asing yang keluar pasar modal mencapai net Rp 6,94 triliun.

Analyst Vibiz Research Center Untuk perdagangan selanjutnya, IHSG diperkirakan akan bergerak lemah jika penguatan dolar AS berlanjut. Namun optimisme ekonomi domestik dapat mendukung kenaikan IHSG. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 6038-6018, dan jika bursa bergerak naik akan menembus kisaran Resistance 6078-6098.

Asido Situmorang/VMN/VBN/Editor & Senior Analyst Vibiz Research Center

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here