(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari Rabu hari ini terpantau berakhir di zona hijau, dengan menguat 0,58% atau 35,03 poin di level 6.035,51 setelah dibuka stabil di 6.004,77. Di lantai bursa, investor nampaknya melanjutkan koleksi kembali saham unggulan setelah semingguan ini IHSG cenderung tertekan (6/12).
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini tampil melemah. Rupiah terhadap dollar AS sore hari WIB ini terlihat semakin loyo di posisi Rp 13.538, dibandingkan posisi penutupan perdagangan Selasa kemarin di Rp 13.516.
Mengawali sesi perdagangannya, IHSG bertambah 4,303 poin (0,07%) ke level 6.004,777. Sementara Indeks LQ45 tumbuh 0,653 poin (0,06%) ke level 1.012,776. Aksi beli investor domestik berlanjut di tengah aksi jual investor asing. Saham-saham lapis dua ada beberapa yang menguat.
Sampai kepada break siang, IHSG masih melanjutkan penguatan. IHSG naik 39.599 poin (0,66%) ke 6.040,073. Indeks LQ45 menguat 9,651 poin (0,95%) ke 1.021,774. IHSG masih positif hingga penutupan perdagangan sore ini. IHSG naik 35,034 poin (0,58%) ke 6.035,508. Indeks LQ45 naik 7,106 poin (0,70%) ke 1.019,229.
Level tertinggi yang dicapai IHSG adalah 6.044,335 dan terendahnya di 6.001,086. Sementara itu, saham infrastruktur terlihat melaju negatif di tengah penguatan 6 sektor saham lainnya. Sebanyak 143 saham menguat, 201 saham melemah, 123 saham stagnan.
Perdagangan saham terpantau cukup ramai dengan frekuensi perdagangan 372.722 kali transaksi sebanyak 12,6 miliar lembar saham senilai Rp 7,7 triliun.
Di tempat lain, bursa kawasan Asia sore ini kompak melemah oleh minimnya sentimen positif. Di antaranya: indeks Nikkei 225 berkurang 445,342 poin (1,97%), indeks Hang Seng melemah 618,000 poin (2,14%), serta indeks Straits Times melemah 40,850 poin (1,19%).
Saham-saham yang tercatat masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah, Mayapada (MAYA), Bank Danamon (BDMN), Indofarma (INAF), dan Semen Baturaja (SMBR).
Analis Vibiznews melihat pergerakan bursa kali ini diwarnai dengan investor yang ambil kesempatan aksi bargain hunting setelah IHSG cenderung tertekan selama semingguan ini. Namun dengan bursa regional yang cenderung melemah hari ini, laju penguatan IHSG kelihatannya cukup tertahan. Resistance saat ini berada di level 6.073 dan 6.098. Sedangkan bila terhadang tekanan jual di level ini, support merosot ke level 5952, dan bila tembus ke level 5903.
Analis: J. John
Editor: J. John
