(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari Rabu sesi pagi ini terpantau bergerak menanjak ke zona hijau dalam pasar yang fluktuatif, dengan menguat 0,16% atau 9,31 poin di sekitar level 6.041,68 setelah dibuka melemah di 6.027,44. Pagi ini investor nampaknya terpengaruh sentimen positif yang berhembus dari bursa kawasan Asia (13/12).
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini lanjut melemah. Rupiah terhadap dollar AS pagi hari WIB ini terlihat berada di posisi Rp 13.580, dibandingkan posisi penutupan perdagangan Selasa kemarin di Rp 13.567.
Mengawali sesi perdagangannya, IHSG turun 4,93 poin (0,8%) ke level 6.027,441. Kemudian saham-saham unggulan mulai menguat. Investor domestik juga tetap mengoleksi saham. Sementara itu, Indeks LQ45 menanjak 2,464 poin (0,24%) ke level 1.021,442.
Kemarin, naik tipis setelah sepanjang hari bergerak volatile. Sore kemarin, IHSG tutup di posisi 6.032.
Di tempat lain, pasar saham Asia sebagian besar menguat lebih tinggi pada perdagangan Rabu pagi sementara investor menunggu hasil pertemuan kebijakan dua hari Federal Reserve.
Analis Vibiznews melihat pergerakan bursa kali ini diwarnai dengan sentimen yang datang dari bursa regional Asia, sementara Wall Street kembali memecahkan rekor. Namun demikian, tekanan jual di pasar masih cukup kuat. Kemungkinan IHSG belum beranjak dari rentang konsolidatif hari ini. Resistance saat ini berada di level 6.073 dan 6.098. Sedangkan bila terhadang tekanan jual di level ini, support merosot ke level 5903, dan bila tembus ke level 5860.
Analis: J. John
Editor: J. John