(Vibiznews – Commodity) Harga emas naik untuk sesi ketiga pada hari Jumat (12/01) di sesi Eropa, untuk mencapai level tertingginya sejak September, terbantu kemerosotan dolar A.S. membantu emas menuju kenaikan mingguan kelima berturut-turut.
Harga emas spot LLG telah naik tipis 0,5 persen menjadi $ 1,328.84 per ounce pada 0703 GMT, setelah sebelumnya menyentuh level tertingginya sejak 15 September di $ 1,330.34.
Logam mulia ini naik 0,7 persen sejauh minggu ini dan ditetapkan untuk kenaikan terpanjang mingguan sejak beruntun yang selesai pada pekan yang berakhir 14 April.
Harga emas berjangka A.S. naik 0,5 persen menjadi $ 1.329 per ons.
Indeks dolar, yang mengukur dolar AS terhadap enam mata uang utama, turun ke level terendah sejak 20 September di 91,689.
Euro melonjak terhadap dolar AS karena Bank Sentral Eropa mengisyaratkan hal itu bisa mulai mengurangi program stimulus 2,5 triliun euro ($ 3,01 triliun) tahun ini.
Sebuah euro yang lebih kuat berpotensi meningkatkan permintaan emas dengan membuat emas berdenominasi dolar yang harganya lebih murah bagi investor Eropa.
Dolar AS juga berada di bawah tekanan setelah data menunjukkan harga produsen di Amerika Serikat turun untuk pertama kalinya dalam hampir 1-1 / 2 tahun di bulan Desember di tengah penurunan biaya untuk layanan.
Inflasi yang lemah di tingkat produsen dapat menambah kekhawatiran bahwa faktor-faktor yang menahan inflasi bisa menjadi lebih kuat dan mengakibatkan Federal Reserve A.S. lebih berhati-hati menaikkan suku bunga tahun ini.
Di antara logam mulia lainnya, perak spot naik 0,8 persen menjadi $ 17,11 per ons. Perak berada di jalur untuk kekalahan mingguan pertamanya dalam lima minggu, turun 0,6 persen sejauh minggu ini.
Platinum naik 0,7 persen untuk menyentuh level tertinggi sejak 11 September di $ 991,40 per ons. Platinum menuju kenaikan kelima mingguan berturut-turut, naik 1,9 persen sejauh minggu ini.
Palladium naik 0,5 persen pada $ 1,088.50 per ons, setelah turun ke level terendah lebih dari satu minggu di $ 1,075.50 pada hari Kamis.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas akan bergerak naik jika pelemahan dolar AS berlanjut. Harga emas diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $ 1,331-$ 1,333, namun jika turun akan bergerak dalam kisaran Support $ 1,327-$ 1,325.
Asido Situmorang/VMN/VBN/Editor & Senior Analyst Vibiz Research Center
