(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari Senin pagi ini terpantau bergerak sudah menembus level 6.500, dengan menguat 0,18% atau 11,87 poin di sekitar level 6.503,89 setelah dibuka menguat di 6.495,38. Pagi ini investor terdorong oleh sentimen penguatan bursa Wall Street dan kawasan Asia yang sebagian menguat dalam perdagangan (22/01).
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini agak terkoreksi. Rupiah terhadap dollar AS pagi hari WIB ini terlihat berada di posisi Rp 13.333, dibandingkan posisi penutupan perdagangan Jumat kemarin di Rp 13.310.
Mengawali sesi perdagangannya, terpantau IHSG naik 4,488 poin (0,06%) ke level 6.495,384. Sedangkan Indeks LQ45 juga naik 1,149 poin (0,10%) ke 1.101,339. Setelah sempat di area negative, IHSG berhasil naik lagi ke zona positif, dengan menguat 0,18% atau 11,87 poin di sekitar level 6.503,89.
Sementara itu, pada perdagangan akhir pekan lalu, indeks utama bursa Wall Street ditutup dalam zona hijau, dimana indeks Dow Jones menguat 0.21% ke level 2,6071.72, S&P500 naik 0.44% ke level 2,810.30, dan Nasdaq terangkat 0.55% ke level 7,336.38. Penguatan tersebut di antaranya seiring meredanya ketegangan di semenanjung Korea, di mana Korea Utara telah memutuskan mengirimkan 22 atletnya yang siap bertanding dalam tiga cabang olahraga.
Di tempat lainnya, bursa kawasan Asia pagi ini bergerak mixed pagi ini. Di antaranya, indeks Nikkei 225 turun 19,951 poin (0,08%), sedangkan indeks Hang Seng naik 31,459 poin (0,10%).
Analis Vibiznews melihat pergerakan bursa kali ini masih diwarnai dengan sentimen positif setelah Wall Street terus rally dan sebagiannya mencetak rekor lagi, walaupun aksi profit taking investor akan tetap membayang di seputar level ini. Resistance saat ini berada di level 6.505 dan 6.530. Sedangkan bila terhadang tekanan jual di level ini, support ke level 6361, dan bila tembus ke level 6344.
Analis: J. John
Editor: J. John