(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari Selasa siang sesi pertama ini terpantau semakin tergerus dan bergerak di zona merah, dengan melemah tajam -2,47% atau -162,86 poin di level 6.426,82 setelah dibuka melemah juga di 6.505,19. Siang ini arus dana investor asing mengalir keluar sementara bursa Global dan kawasan Asia terus terjungkal dalam perdagangan (6/02).
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini terpantau melemah tajam, memasuki area Rp13.600’an. Rupiah terhadap dollar AS siang hari WIB ini terlihat terjungkal ke level Rp 13.603 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya yang di Rp 13.518.
Mengawali sesi perdagangannya, IHSG sudah dibuka amblas 121,841 poin (1,85%) ke level 6.467,834. Indeks LQ45 melemah 24,359 poin (2,20%) ke 1.082,642. IHSG semakin melorot dengan bursa kawasan Asia yang terjungkal pagi ini, dan menutup sesi pagi dengan melemah tajam -2,47% atau -162,86 poin di level 6.426,82.
Tercatat bahwa semua sektor industri berjatuhan rata-rata di atas 2%. Industri dasar terlihat turun paling tajam hingga 5,09%. Sebanyak 364 saham jatuh, dan hanya 28 saham yang mampu menanjak.
Merosotnya IHSG sejalan dengan mayoritas pasar saham Asia. Pada pagi ini, indeks Nikkei 225 Jepang bahkan dibuka jatuh dalam rekor dengan minus lebih dari 4%. Sentimen negatif menyelimuti seluruh bursa saham oleh anjloknya Wall Street pada subuh tadi. Indeks S&P 500 mencatat penurunan harian terbesarnya sejak tahun 2011 yang lalu.
Analis Vibiznews melihat pergerakan bursa kali ini diwarnai sentimen negatif bursa global yang hampir semuanya dilanda ‘sell off’ besar-besaran. Dorongan bargain hunting IHSG belum datang, sementara dana investor asing lari keluar. Pemodal asing mencatatkan net sell di pasar reguler sebesar Rp 636,13 miliar. Resistance saat ini berada di level 6.658 dan 6.686. Sedangkan bila berlanjut tekanan jual di level ini, support ke level 6334, dan bila tembus ke level 6220.
Alfred Pakasi, MP Vibiz Consulting
Editor: J. John