(Vibiznews – Forex) – Perdagangan dollar AS terhadap rupiah pada pasar valas awal pekan (19/02) terpantau menguat di kisaran Rp13550. Rupiah retreat di pasar spot setelah perdagangan sebelumnya menguat oleh bangkitnya pesona dollar AS di pasar forex , namun didalam negeri BI memperkuat kurs rupiah dibawah Rp13550.
Analis Vibiznews melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar di pasar spot terlihat dibuka lemah di Rp 13.541 dan sempat turun ke Rp13565, kemudian naik kembali ke posisi Rp 13.530. Kini rupiah melemah 0,21% dari perdagangan hari sebelumnya.
Untuk nilai kurs referensi jisdor diperkuat BI dengan posisi 1 dolar sama dengan Rp13541 dan untuk kurs beli berada di Rp13473 sedangkan kurs jual di Rp13609. Hari Kamis (15/02) posisi 1 dolar sama dengan Rp13570 referensi jisdornya.
Indeks dollar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap rival-rival utamanya sedang kuat 0,04% dari posisi perdagangan sebelumnya ke 89,10. Indeks dolar pekan lalu sempat tertekan lemah ke posisi terendah sejak Desember 2014.
Menurut pandangan analisis Vibiznews, rupiah sudah kuat di dalam negeri dan masih berpotensi kuat di pasar valas global dengan banyak dana asing masuk melalui bursa saham Indonesia.
Jul Allens/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Jul A
