(Vibiznews – Commodity) – Sekalipun indeks harga komoditas mengalami penurunan pada akhir minggu lalu namun kekhawatiran akan kekeringan di Argentina memicu harga kedelai Mei di CBOT naik 0.7% menjadi $10.49 ½ perbushel.
Hujan diperkirakan akan turun di Selatan Brasil dan di Timur Argentina pada akhir minggu sehingga tanah pertanian kembali subur dan perkiraan panen akan meningkat. Namun laporan dari Departmen Pertanian Argentina sudah menurunkan perkiraan panen sebesar 6.5 juta ton menjadi 40 juta ton.
Harga soymeal Mei di CBOT naik 0.4% menjadi $372.90 perton.
Berbeda dengan kedelai Harga gandum Mei di CBOT turun 2.2% menjadi $4.67 ¾ per bushel. Harga gandum merah Mei di Kansas City turun 2.7% menjadi $4.99 ½ perbushel, ditutup di harga $5 perbushel pertama kali dalam tiga minggu.
Penurunan ini tidak akan lama karena jika cuaca di daerah pertanian di selatan Kansas mengecewakan maka diperkiraan akan ada kenaikan harga pada minggu depan.
Sedangkan harga jagung turun karena terbatasnya minat untuk membeli jagung menyebabkan harga jagung Mei di CBOT turun 1% menjadi $3.82 ¾ perbushel.
Loni T / Analys Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Loni
