(Vibiznews – Commodity) – Harga emas dan perak kembali naik di perdagangan siang pada awal perdagangan minggu ini di hari Senin karena turunnya Indeks dolar AS dan Indeks saham AS, tetapi harga emas sempat turun lagi menjelang perdagangan malam hari karena terjadi penjualan tehnikal untuk mengambil keuntungan.
Pada penutupan pasar hari Senin harga emas April di Comex masih naik $6 menjadi $1,318.30 perounce dan harga perak Mei di Comex naik $0.043 menjadi $16.315 perounce.
Analisa fundamental yang mempengaruhi kenaikan harga emas adalah harga saham dunia turun tajam, karena turunnya harga saham Face Book yang membuang 50 juta pelangganannya. Turunnya indeks saham AS membuat investor kembali beralih investas ke logam mulia. Semakin ketatnya kebijakan perdagangan di AS bisa mengakibatkan tingkat bunga AS yang merupakan ancaman bagi pasar saham, tapi berita inilah yang bisa meningkatkan harga emas dan perak.
Data ekonomi yang dinantikan pada minggu ini hasil meeting dari pertemuan FOMC (Federal Reserve’s Open Market Committee meeting) yang berlangsung pada hari Selasa ini sampai hari Rabu siang.
Pertemuan Bank Sentral Inggris yang akan mengumumkan kebijakan keuangan pada hari Kamis. Pada hari Senin kemarin tidak ada data ekonomi AS yang bisa menggerakan pasar
Analisa tehnikal untuk emas resistant pertama di harga tertinggi hari Jumat $1,321.80 dan berikut ke $1,325, sedangkan support pertama di terendah hari ini di $1,307.40 dan berikut ke terendah bulan Maret di $1,303.60
Harga perak memiliki kecendrungan untuk bearish pada jangka pendek. Resistant pertama di $16.50 dan berikut ke $16.69 sedangkan support ke $16.32 dan berikut ke $16.16.
Harga tembaga Mei turun 185 point menjadi 308.95 sen. Secara tehnikal harga tembaga masih bullish dalam jangka pendek ini.
Resistant pertama di tertinggi hari ini di 311.55 sen dan berikut ke 315.00 sen, sedangkan support pertama di 304.65 sen dan berikut ke 302 sen.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Loni