(Vibiznews – Commodity) – Harga emas dunia bergerak terbatas pada perdagangan Selasa sesi Asia (27/03) di tengah adanya laporan negosiasi perdagangan antara Amerika Serikat dan China, yang meredakan kekhawatiran perang perdagangan dan meningkatkan minat investor global terhadap aset berisiko kembali.
Spot emas stabil di sekitar $1,354.40 per ounce pada siang WIB ini. Emas berjangka AS untuk pengiriman April agak turun 0,2 persen menjadi $1,352.20 per ounce.
Bursa saham Asia beranjak naik pada Selasa oleh optimisme pasar di tengah laporan bahwa pejabat China dan AS sibuk bernegosiasi untuk menghindari perang perdagangan.
Terhadap sekeranjang enam mata uang utama lainnya, indeks dolar stabil di level 89,06, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya yang juga di 89,06.
Sementara itu, analis Vibiznews melihat bahwa harga spot emas dunia sedang tertahan di sekitar level sebulan tertingginya, sementara dollar juga stabil setelah sempat melemah selama dua hari sebelumnya. Harga emas, bila terdongkrak ke atas akan menuju ke level resistant $1.361,29 dan level $1.365,63. Sedangkan, kalau lanjut tertekan, akan menuju level support di $1.306,78 dan $1.302,38.
Di dalam negeri, harga emas spot dalam rupiah menguat ke Rp596.947 per gram-nya dibandingkan Rp594.975 pada perdagangan pasar sebelumnya. Sementara itu, harga emas ANTAM terpantau naik ke level harga Rp658.000 per gramnya, dibandingkan harga pada Senin kemarin di Rp657.000.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido
