(Vibiznews – Commodity) – Harga biji-bijian di akhir minggu ini mengalami kenaikan pada penutupan pasar hari Kamis, dipicu oleh laporan persediaan dari USDA.
Harga jagung Mei di CBOT naik 3.8% menjadi $3.87 ¾ perbushel, meningkat karena data penjualan export yang berada dibawah perkiraan pasar. Angka panen dari jagung mengalami penurunan lebih besar dari perkiraan sebesar 1.4 juta are.
Hasil panen kedelai mengalami penurunan diluar perkiraan pasar, 2.1 juta per are, angka ini merupakan angka penurunan yang sama dari tahun ke tahun. Harga kedelai Mei naik 2.6% menjadi $10.44 ¾ perbushel.
Kenaikan dari persediaan diatas dari perkiraan yang diharapkan, sedangkan penjualan ekspor sebesar 317,500 ton, merupakan harga terendah mingguan ke tiga jauh dibawah perkiraan sebesar 600,000 ton.
Harga gandum di Minneapolis gandum musim semi turun 1.9% menjadi $5.78 ½ perbushel, harga penutupan terendah 10 bulan untuk kontrak spot. Data panen gandum musim semi menunjukan angka 12.6 juta are jauh diatas perkiraan sebesar 1.1 juta are.
Berbeda dengan gandum musim dingin data ekspor lebih baik akibatnya harga gandum merah musim dingin di Chicago untuk kontrak Mei naik 1.4% menjadi $4.51 per bushel. Harga gandum merah musim dingin di Kansas City naik 1.4% menjadi $4.67 ¼ per bushel.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Loni