(Vibiznews – IDX) IHSG dibuka lemah pada pembukaan perdagangan Selasa (03/04), turun 27,80 poin atau 0,4% pada 6212,77. Pelemahan IHSG tertekan pelemahan bursa Wall Street dan Asia.
Bursa Wall Street berakhir negatif dinihari tadi, tergerus kekuatiran perang dagang AS-Tiongkok, juga pelemahan saham teknologi. Demikin juga Bursa Asia bergerak lemah pagi ini mengikuti bursa Wall Street.
Pada pukul 10.04 WIB, IHSG bergerak turun 0,28 persen pada 6223,06. IHSG pagi ini tertekan oleh 8 sektor yang negatif, dengan pelemahan tertinggi pada sektor Aneka Industri yang melemah 0,55%.
Pagi ini tercatat 222 saham menguat, sedangkan 135 saham melemah, dan 106 saham stagnan. Sampai siang ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak lebih 27,90 juta saham dengan nilai mencapai lebih 1,47 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak lebih 102.000 kali.
Pagi ini aksi profit taking investor asing terjadi. Tercatat siang ini dana asing yang keluar pasar modal mencapai Rp. 56,12 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG berpotensi melemah jika bursa Asia terus merosot. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 6190-6170, dan kisaran Resistance 6230-6250.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group
