IHSG Akhir Pekan Naik Lagi ke 5.956, Terdongkrak Rencana Kenaikan BI Repo Rate dan Bursa Asia

1664

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhir pekan Jumat sore ini (11/5) terpantau ditutup menguat 0,83% atau 48,89 poin ke level 5.956,830 setelah dibuka menguat di 5.923,093.  Pasar tampak melanjutkan rebound dari level overbought-nya sementara bursa kawasan Asia umumnya juga menguat mengikuti Wall Street.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini terpantau ditutup menguat tajam ke bawah level Rp 14.000 sementara dollar AS juga melemah di hari keduanya dari level 4 bulan tertingginya di pasar global. Rupiah menguat signifikan ke level Rp 13.955 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya yang di Rp 14.070.

Mengawali sesi perdagangannya, terlihat IHSG bertambah 15,155 poin (0,26%) ke level 5.923,093. Indeks LQ45 naik 3.809 (0,40%) ke level 958,101. Demikian juga sampai istirahat siang, IHSG makin kuat dan kembali ke level 6.000, dengan naik 108,661 poin (1,84%) ke 6.016,599. Indeks LQ45 20,809 poin (2,18%) ke 975,101.

Namun pada sorenya, IHSG gagal bertahan di atas level 6.000, dengan ditutup bertambah 48,895 poin (0,83%) ke 5.956,833. Indeks LQ45 bertambah 7,718 poin (0,81%) ke 962,010.

Posisi tertinggi yang sempat dicapai IHSG di 6.023,042 dan terendahnya di 5.921,194. Tercatat bahwa IHSG diperdagangkan sebanyak 434.924 kali transaksi dengan volume mencapai 8,9 miliar lembar saham senilai Rp 9,3 triliun.

IHSG didongkrak naik oleh tujuh sektor saham. Saham sektor industri dasar naik paling tinggi sebesar 2,56%. Di samping itu, terdaftar 251 saham menguat, 128 saham melemah dan 114 saham stagnan.

Di tempat lain, bursa kawasan Asia mayoritasnya berakhir di zona positif. Di antaranya terpantau indeks Nikkei bertambah 261,301 poin (1,16%), serta indeks Hang Seng yang naik 312,840 (1,02%).

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya: Indo Tambangraya (ITMG), United Tractors (UNTR), Indocement (INTP), dan Fajar Surya (FASW).

Analis Vibiznews melihat pergerakan bursa kali ini bangkit dari posisi overbought-nya di antaranya oleh indikasi rencana kenaikan suku bunga BI 7-Day Repo Rate, sementara gain bursa Asia ikut mendorong IHSG di zona hijau. Resistance saat ini berada di level 6.089 dan 6.360. Sedangkan bila berlanjut tekanan jual di level ini, support ke level 5716, dan bila tembus ke level 5668.

 

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here