(Vibiznews – Commodity) Harga emas masih naik pada Selasa sore (19/06), terpicu pelemahan bursa saham Asia karena perang perdagangan antara Amerika Serikat dan China yang berlanjut.
Harga emas spot LLG naik 0,08 persen pada $ 1,279.18 per ons.
Harga emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus juga naik 0,11 persen lebih tinggi pada $ 1,283.80 per ons.
Saham Asia memperpanjang penurunan global pada hari Selasa, sementara yen safe-haven naik karena Presiden AS Donald Trump mengancam pengenaan tarif baru pada barang-barang China dalam perang perdagangan yang meningkat antara dua ekonomi terbesar di dunia yang telah mengguncang pasar keuangan.
Trump mengancam pada Senin untuk memberlakukan tarif 10 persen pada barang-barang China senilai $ 200 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas masih berpotensi bergerak naik dengan berlangsungnya perang dagang AS dengan China. Namun perlu dicermati pergeraka dolar AS yang jika menguat, akan menekan harga emas. Harga emas diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $ 1,282-$ 1,284, dan jika harga turun akan bergerak dalam kisaran Support $ 1,278-$ 1,276.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group