(Vibiznews – Commodity) Harga emas jatuh ke lebih dari enam bulan terendah pada Selasa sore (26/06), tertekan oleh prospek kenaikan suku bunga AS di tengah penguatan ekonomi AS.
Harga emas spot LLG turun 0,3 persen pada $ 1,260.72 per ons, pada 0800 GMT, setelah menyentuh terlemah sejak 18 Desember 2017 di $ 1,257.74 pada awal sesi.
Harga emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus turun 0,5 persen lebih rendah pada $ 1,262.40 per ons.
Ketegangan perdagangan yang meningkat seharusnya sangat membantu emas. Namun tampaknya kekhawatiran kenaikan suku bunga, terutama di AS, terus menggerogoti emas.
Ketua Fed AS Jerome Powell pekan lalu mengatakan bank sentral harus melanjutkan dengan laju bertahap kenaikan suku bunga di tengah ekonomi yang kuat untuk menyeimbangkan pekerjaan dan sasaran inflasi.
Emas, yang sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga AS, bisa melihat permintaan terpukul dari tingkat yang lebih tinggi, karena ini cenderung meningkatkan dolar dan mendorong imbal hasil obligasi naik.
Saham dunia memperpanjang aksi jual pada Selasa karena meningkatnya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan negara ekonomi utama lainnya mengarahkan investor menjauh dari aset berisiko, dengan pasar di China menanggung beban kecemasan investor.
Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan bahwa pembatasan investasi yang akan datang dari departemen tidak akan spesifik untuk China tetapi akan berlaku “untuk semua negara yang mencoba untuk mencuri teknologi kami.”
Emas, biasanya dilihat sebagai penyimpan nilai yang aman selama ketidakpastian ekonomi dan politik, telah menemukan hanya dukungan terbatas dari perselisihan perdagangan global yang sedang berlangsung.
Dana yang diperdagangkan di bursa emas yang dilacak oleh Thomson Reuters sedang menuju bulan terlemah mereka sejak Juli 2017, karena investor menutupi kerugian dalam ekuitas, komoditas dan pasar lain yang disebabkan oleh sengketa tarif.
Dalam logam mulia lainnya, perak turun 0,4 persen pada $ 16,24 per ons.
Platinum turun 0,7 persen menjadi $ 858,22 per ons.
Palladium 0,1 persen lebih rendah pada $ 938,51 per ons. Ini menyentuh lebih dari dua bulan rendah pada $ 936 per ons di sesi sebelumnya.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas masih berpotensi lemah dengan prospek kenaikan suku bunga AS yang menguat. Harga emas diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $ 1,259-$ 1,257, dan jika harga naik akan bergerak dalam kisaran Resistance $ 1,263-$ 1,265.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group
