Harga Minyak Sawit Turun Produksi Minyak Sawit Meningkat

792

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit di Malaysia pada hari Senin turun karena mengikuti turunnya harga minyak kedelai pada penutupan pasar hari Jumat lalu. Persediaan sawit juga melimpah.
Harga minyak Oktober di Bursa Malaysia Derivatives Exchange turun 1.36% menjadi 2,242 ringgit (USD 550.31) per ton.

Laporan data produksi pada hari Jumat menunjukkan adanya peningkatan dari produksi minyak sawit sehingga harganya menjadi turun kembali, namun penurunan itu tidak berlanjut karena laporan persediaan di bawah perkiraan pasar.

Persediaan dari minyak sawit Malaysia bertambah 1.2% dari bulan Juli, produksi bertambah 12.8% setelah turun tiga bulan berturut-turut. Laporan Public Invest produksi Peninsular Malaysia naik 15.9% dari bulan lalu, demikian juga di Malaysia Timur 9.5%.

Ekspor minyak sawit meningkat karena permintaan dari Uni Eropa meningkat sedangkan permintaan dari Cina, Pakistan dan AS berkurang.

Pergerakan harga minyak kedelai yang biasanya diikuti oleh harga minyak sawit, pada hari Jumat minggu lalu harga minyak kedelai turun hampir 5 % karena laporan panen kedelai meningkat diatas perkiraan hampir mencapai rekor baru.

Harga minyak mentah naik 1% pada hari Jumat karena sangsi AS terhadap Iran membuat persediaan minyak mentah berkurang sehingga menimbulkan kekhawatiran dan berakibat pertumbuhan ekonomi menurun dan permintaan dari enerji akan terhambat.

Pengaruh dari fundamental dunia saham Asia turun, dan kurs Euro mencapai satu tahun terendahnya pada hari Senin ini karena Lira Turki turun menyebabkan harga minyak sawit yang dijual ke Eropa menjadi mahal sehingga permintaan terancam berkurang.

Analisa tehnikal resistant pertama 2,415 ringgit berikut 2,532 ringgit sedangkan support pertama 2,212 ringgit dan berikut 2,126 ringgit.

Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here