Emas Dunia Melemah pada Eskalasi Perang Dagang, Emas Antam Turun ke Rp682.000 per gram

583

(Vibiznews – Commodity) – Harga emas dunia terpantau turun pada perdagangan Rabu siang (31/10) WIB, karena kekhawatiran pasar terhadap eskalasi lebih lanjut dalam perang perdagangan AS-China yang mendongkrak dollar AS, mengikis daya tarik bullion yang juga sedang menguji level support-nya.

Spot emas turun 0,5 persen ke level $1,216.55 per ounce pada Rabu siang WIB, menembus level terendah sejak 18 Oktober. Emas berjangka AS ditutup pada $1,225.30 per ounce.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini beringsut naik ke level 97,05, posisi 16 bulan tertingginya, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 96,98. Dollar terus beranjak naik didukung oleh kekhawatiran pasar atas eskalasi perang perdagangan AS-China.

Analis pasar menyebutkan bahwa emas tidak berperilaku sebagai safe haven di tengah berita perang tarif. Diperkirakan selama dollar terus naik dari level ini, emas akan terus berada di bawah tekanan. Kisaran perdagangan diperkirakan antara $1,215 – $1,235.

Harga emas telah tergelincir sekitar 10 persen dari posisi puncak di bulan April karena para investor beralih ke dolar sebagai safe haven sementara perang dagang berkembang dengan latar belakang suku bunga AS yang lebih tinggi.

Sementara itu, analis Vibiznews melihat bahwa spot emas dunia tersurut ke level bawah dari area konsolidasi dua minggu terakhir, menguji level support-nya dan upaya rebound dari downtrend sejak awal April lalu, sedangkan dollar tampak terus perkasa didukung data ekonomi AS yang solid. Harga emas, kalau terdongkrak ke atas akan menuju ke level resistant $1.243,01 dan level $1.265,45. Sedangkan, bila tertekan, akan menuju level support di $1.215,06 dan $1.180,32.

Di dalam negeri, harga emas ANTAM terpantau turun Rp3.000 ke level harga Rp682.000 per gramnya, dibandingkan harga pada Selasa kemarin di Rp685.000.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here