(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu sore ini (30/10) terpantau ditutup menguat kembali 0,74% atau 42,550 poin ke level 5.831,650 setelah dibuka naik ke level 5.817,492. IHSG cukup fluktuatif dan sempat ke zona merah tetapi di sesi siang berhasil rebound, searah juga dengan bursa Asia yang kompak menguat melanjutkan penguatan akhir bulan di Wall Street.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini terpantau balik menguat ke level Rp 15.200, sekalipun dolar AS terus menguat di pasar Asia dan Eropa di level 16 bulan tertingginya. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.210.
Mengawali perdagangannya, terlihat IHSG menguat 28,39 poin ke 5.817,49. Indeks LQ45 juga bertambah 8,59 poin (0,91%) ke 921,282. Sampai ke istirahat siang, IHSG merosot -19,001 poin (0,33%) ke 5.770,099. Indeks LQ45 melemah 4,431 poin (0,48%) ke 909,283.
IHSG kemudian balik lagi ke zona hijau dan terakhirnya ditutup bertambah menguat 0,74% atau 42,550 poin ke level 5.831,650. Indeks LQ45 juga naik naik 9 poin (0,99%) ke level 922,751. Hari ini tujuh dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sector perkebunan yang menanjak 2,23%, diikuti sektor aneka industry yang naik 2,13%.
Tercatat sebanyak 208 saham naik, 183 saham turun dan 121 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 379.291 kali transaksi sebanyak 10,98 miliar lembar saham senilai Rp 9,40 triliun.
Sementara itu, bursa regional hari ini ditutup dengan kompak menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang menguat 2,16% dan Indeks Hang Seng yang turun 1,16%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain United Tractors (UNTR), Indocement Tunggal (UNTP), Astra Agro Lestari (AALI), dan Pelayaran Tamarin Samudra (TAMU).
Analis Vibiznews melihat pergerakan bursa kali ini terangkat oleh bursa Asia yang kompak menguat, mulai menembus rentang terbatas dalam tiga hari sebelumnya. Berikutnya IHSG kemungkinan masih akan berupaya lanjut menguat menghampiri resistance dengan profit taker akan mengintai, serta tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 5.869 dan 5.982. Sedangkan bila berlanjut tekanan jual di level ini, support ke level 5.623, dan bila tembus ke level 5.557.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido
