Penyelesaian Transaksi T+2 Dimulai Hari Ini

751
IHSG Melemah

 

(Vibiznews – IDX Stock) – Dimulai dari hari Minggu (24/11), di mana Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso beserta jajarannya dan Bursa Efek Indonesia (BEI), meluncurkan T+2 di Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, bersamaan dengan penutupan HUT OJK yang ke-7.

”Peluncuran T+2 salah satunya untuk merespons penerapan global best practice percepatan penyelesaian transaksi bursa menjadi dua hari dan program ini adalah program hampir seluruh dunia, ini adalah global standard dan manfaatnya besar untuk Indonesia,” demikian ungkap Wimboh Santoso.

Menurutnya dengan adanya program T+2, penyelesaian bisa lebih cepat dilakukan dan likuiditas pasar bisa menjadi lebih tinggi. Wimboh juga mengklaim bahwa Indonesia merupakan negara kedua di Asean setelah Thailand yang menerapkan T+2.

Pada saat pembukaan perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, Senin (26/11) ditandai dengan penekanan layar sentuh oleh Direktur Utama BEI, Inarno Djajadi dalam rangka peluncuran implementasi penyelesaian transaksi T+2 perdana yang dilakukan di Indonesia.

Diawali dengan mengucapkan terima kasih pada seluruh partisipan baik working grup, SRO, anggota bursa, bank kustodian, asosiasi dan semua pihak yang bekerja keras untuk mendukung penyelesaian transaksi T+2, Inarno mengatakan bahwa implementasi T+2 ini akan meningkatkan daya saing pasar modal di tingkat internasional, meningkatkan likuiditas pasar modal, mengurangi risiko sistemik di pasar modal dan menjadikan pasar modal menjadi wajar, teratur, efisien, berdaya saing, dan memilii kredibilitas tingkat dunia.

Siklus penyelesaian bursa T+2 merupakan penyelesaian penyerahan efek oleh pihak penjual dan penyerahan dana oleh pihak pembeli dilakukan pada hari bursa kedua setelah terjadinya transaksi bursa.

Penerapan T+2 tentunya memberikan manfaat bagi industri pasar modal, melalui peningkatan efisiensi proses penyelesaian, penyelarasan waktu penyelesaian dengan bursa dunia, likuiditas pasar yang lebih tinggi, pemanfaatan dana yang lebih cepat, hingga penurunan risiko pasar secara keseluruhan.

 

Belinda Kosasih/Coordinating Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting

Editor: Asido Situmorang

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here