(Vibiznews-Commodity) – Harga emas perdagangan hari Kamis (3/01) masih bergerak kuat di posisi harga termahal dalam 8 bulan perdagangan di belakang anjloknya dolar AS pada perdagangan forex sesi Asia yang kurang liquid. Pasar masih memburu aset-aset safe haven baik mata uang dan juga logam mulia.
Pergerakan selanjutnya masih akan melihat dinamika pergerakan dolar AS dari beberapa rilis data ekonomi Amerika dengan fokus utama pada data ADP dan data PMI manufaktur ISM untuk pandangan baru tentang ekonomi AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, harga emas yang sudah menembus R1 dan turun lagi kini berada di posisi 1288.65. Jika positif bergerak kuat akan naik kembali ke posisi 1290.17 dan jika tembus lanjut menuju R2. Namun jika terjadi pergerakan negatif, emas akan turun kembali ke posisi 1284.82 dan jika tembus akan meluncur ke MA5 D1 di 1281.31 sebelum ke S1.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1297.28 | 1292.04 | 1287.78 | 1282.47 | 1278.17 | 1273.07 | 1268.25 |
Buy Avg | 1290.35 | Sell Avg | 1281.30 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group