(Vibiznews-Commodity) – Harga emas perdagangan hari Jumat (18/01) sesi Eropa tergelincir untuk sesi kedua berturut-turut, namun secara minguan posisi harga emas masih dalam mode penguatan mingguan. Tekanan dari pergerakan rally perdagangan saham global.
Sebuah laporan bahwa AS sedang mempertimbangkan pelonggaran tarif pada produk-produk China mendorong semangat investor untuk perdagangkan aset berisiko. Sentimen positif yang memperkuat saham juga dari menurunnya kekhawatiran akan Brexit yang suram. Namun ekspektasi Fed yang dovish mungkin akan terus membatasi pelemahan harga emas.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, harga emas yang dibuka pada awal sesi di 1292.01 kini berada pada posisi 1288.97 bergerak turun menuju posisi S1 dan jika tembus meluncur terus ke S2 hingga S3. Namun jika terjadi pergerakan positif akan naik menuju posisi awal sesi dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1300.87 | 1297.57 | 1294.61 | 1290.82 | 1287.19 | 1284.22 | 1281.09 |
Buy Avg | 1293.10 | Sell Avg | 1288.00 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group