Emas Berjangka Sedang Laku Keras, Harga Emas LLG di Asia Termahal 8 Bulan

728

(Vibiznews – Commodity) – Perdagangan emas berjangka masih laku keras masuki hari ke-empat berturut di sesi Asia hari Rabu (30/01), akibatnya harga logam kuning tersebut kini naik ke posisi harga termahal dalam 8 bulan di tengah posisi dolar AS yang melemah dan perdagangan saham yang mixed.

Logam kuning naik ke level tertinggi sejak Mei 2018, karena keraguan baru atas resolusi perdagangan AS-China di tengah tuduhan terhadap Huawei China yang semakin meningkatkan penawaran safe-haven. Investor khawatir tuduhan itu akan memperumit pembicaraan perdagangan tingkat tinggi AS-China yang akan dimulai Rabu malam.

Harga emas spot atau LLG pada sesi Asia terpantau pada $1310.89 atau naik tipis sebesar 0,11 persen dari penutupan pasar  pagi tadi. Demikian juga dengan harga emas berjangka Amerika untuk kontrak bulan Februari berada di posisi $1311.95 atau menguat 0,23 persen.

Sementara itu, harga emas juga terus mendapatkan dukungan dari ekspektasi pernyataan moneter FOMC yang dovish, karena pasar resah bahwa Fed akan menjeda normalisasi kebijakannya lebih cepat dari yang diharapkan. Terlebih lagi, sebagai bukti meningkatnya kepercayaan investor terhadap emas, Holdings dari SPDR Gold Trust, dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, naik 0,73% menjadi 815,64 ton pada hari Senin, tertinggi sejak Juni 2018.

Untuk perdagangan selanjutnya, analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas akan terus dipengaruhi oleh sentimen di pasar saham global serta pengumuman kebijakan moneter Federal Reserve.

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here