(Vibiznews – IDX Stock) – IHSG ditutup melemah pada penutupan bursa di awal pekan ini, turun 26.66 poin atau 0.41% ke level 6495. Demikian juga dengan indeks LQ45, turun 7.13 poin atau 0.69% ke level 1020.75 sekaligus level terendahnya untuk hari ini.
Dengan 172 saham saja yang naik sementara lebih banyak saham-saham yang turun, ada 232 saham dan saham-saham yang harganya tidak naik atau turun dibandingkan pada penutupan akhir pekan lalu ada 128 saham.
Dari catatan perdagangan dapat dilihat ada 14.395 miliar saham yang diperjual belikan pada hari ini dengan nilai sebesar Rp.7.8 triliun dan nilai kapitalisasinya adalah Rp.7401.21 triliun.
Saham-saham unggulan di sektor pertambangan yang anjlok pada hari ini antara lain TRAM yang turun hampir 7%, saham INDY, turun 4.63%, saham ANTM turun 4.39%, ADRO, 3.45% dan MEDC turun 30 poin atau 3.14% ke harga Rp.925 per lembarnya.
Sementara pergerakan bursa saham Asia juga diwarnai pelemahan, indeks utama Hongkong, HIS anjlok 197.51 poin atau 0.71% ke level 28143.84, bursa saham Jepang libur pada hari ini.
Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) memberi sinyak kebijakan arah suku bunga tahun ini masih ketat kendati untuk likuiditas akan longgar. Sikap pengetatan suku bunga masih diambil BI di tengah-tengah normalisasi kebijakan moneter bank sentral di berbagai negara. Kebijakan likuiditas diambil BI untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penyaluran kredit yang cukup. Secara keseluruhan kondisi perbankan di Indonesia sangat cukup untuk menyalurkan kredit.
Selasti Panjaitan/Vibiznews
Editor : Asido Situmorang
