IHSG Rabu Melemah Tipis 7 Poin ke 6419; Fluktuatif di Zona Hijau dan Merah

610
IHSG Melemah

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu sore ini (13/02) terpantau ditutup melemah tipis -0,11% atau 7,209 poin ke level 6.419,116 setelah dibuka naik ke level 6.445,179. IHSG fluktuatif di zona hijau dan merah dan terakhirnya tergerus melemah, meskipun sempat ada sentimen positif dari bursa Asia yang umumnya menguat oleh ekspektasi dari pembicaraan perdagangan AS – China.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini terpantau menguat 0,08% ke level Rp 14.058, dengan dollar AS di pasar Asia dan Eropa dalam koreksi terbatas oleh dollar yang dilepas sebagai safe haven di tengah harapan baru negosiasi dagang AS – China. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.067.

Mengawali perdagangannya, terlihat IHSG naik ke level 6.445,179. Indeks LQ45 juga bertambah 4,58 poin (0,45%) ke level 1.013,399. Sempat tergerus ke zona merah, lalu berbalik dan sampai ke istirahat siang, IHSG ada di zona hijau dengan menguat 0,19% atau 11,987 poin ke level 6.438,312. Sementara LQ45 terlihat mendatar 0.00% atau -0,024 poin ke level 1008,794.

IHSG kemudian sempat tertahan di zona hijau, lalu di akhir sesi tergerus aksi jual dan ditutup melemah -0,11% atau 7,209 poin ke level 6.419,116. Indeks LQ45 melemah -4,642 poin (0,46%) ke level 1004,176. Hari ini tujuh dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah keuangan yang merosot 0,87%, diikuti sektor infrastruktur yang turun 0,74%.

Tercatat sebanyak 218 saham naik, 208 saham turun dan 117 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 484.557 kali transaksi sebanyak 15,47 miliar lembar saham senilai Rp 9,57 triliun.

Sementara itu, bursa regional hari ini terlihat umumnya menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang menguat 1,34% dan Indeks Hang Seng yang naik 1,16%.

Analis Vibiznews melihat pergerakan bursa kali ini tergerus aksi jual terutama dari investor asing, walau sempat terangkat sentimen positif dari bursa regional Asia yang naik karena optimisme dari pembicaraan perdagangan AS – China. Berikutnya IHSG kemungkinan masih punya potensi melanjutkan kembali uptrend-nya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.581 dan 6.607. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.302, dan bila tembus ke level 6.251.

 

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here