(Vibiznews-Commodity) – Harga emas perdagangan hari Kamis (21/03) bergerak bullish sejak perdagangan sesi Asia mendekati posisi resisten kuatnya oleh karena posisi dolar AS yang bertambah lemah kekuatannya setelah pengumuman kebijakan Federal Reserve yang tidak mengubah suku bunganya.
Kebijakan Fed yang dovish selalu menguntungkan perdagangan emas, dimana dalam setahun terakhir kebijakan Fed yang meninggikan suku bunganya telah banyak memangkas harga emas sejak bulan Januari 2018. Pergerakan hari ini akan banyak dipengaruhi data ekonomi baik dari kalender Eropa dan AS, serta kebijakan moneter BOE.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, harga emas yang dibuka pada awal sesi di 1312.76 kini berada pada posisi 1317.82 berusaha naik menuju R1 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R3. Namun jika terjadi pergerakan negatif akan turun menuju posisi pembukaan dan jika tembus meluncur ke MA5 D1 di 1309.57 sebelum ke S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1337.11 | 1327.06 | 1319.07 | 1308.64 | 1300.78 | 1290.08 | 1282.48 |
Buy Avg | 1319.00 | Sell Avg | 1309.55 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group