(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat pagi ini (26/04), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau rebound terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia terlihat agak terkoreksi setelah gain kuat ke level hampir 2 tahun tertingginya di sesi global. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,05% ke level Rp 14.178 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.185.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.190, kemudian bergerak kuat sampai ke Rp14.170, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.178. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar di pasar uang Asia tampak terkoreksi terbatas setelah gain di sesi global sebelumnya oleh kuatnya order barang modal AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi WIB ini turun ke level 97,84, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 97,92.
Sementara itu, IHSG Jumat di sesi pertama, terpantau melemah 0,15% atau -7,988 poin ke level 6.362,119, sedangkan bursa saham kawasan Asia cenderung melemah setelah bursa Wall Street ditutup tergelincir.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah terbatas, dengan dollar di pasar Asia terkoreksi sedikit setelah menguat mendekati level 2 tahun tertingginya didorong kuatnya order barang modal AS menjelang rilis GDP AS. Kisaran rupiah minggu ini dalam range di rentang Rp13992 – Rp14195 terhadap dollar AS.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido