Harga Emas Yang Berpotensi Tinggi Retreat Meski Dolar Defensif

805

(Vibizmedia-Commodity) – Pasca tutupnya pasar keuangan Amerika oleh libur Independence Day perdagangan emas tidak likuid dan harga juga melemah dari perdagangan sebelumnya. Akhir sesi Amerika di pasar komoditi internasional hari Jumat (05/07) harga emas retreat oleh profit taking jelang pengumuman laporan NFP AS bulan Juni.

Harga emas spot atau LLG ditutup turun   0,21 % pada $1,415.26 per troy ounce, setelah sempat jatuh ke level rendah  di $1,410.10.  Demikian untuk harga emas berjangka AS kontrak bulan Agustus  turun  0,22% menjadi $1,417.70 per troy ounce.

Harga emas juga melemah oleh kuatnya perdagangan saham global baik di asia dan juga kawasan Eropa sekalipun posisi dolar AS juga sedang defensif pasca anjloknya imbal hasil obligasi AS.

Yield obligasi pemerintah mendekati posisi terendah sepanjang masa karena spekulasi bahwa Federal Reserve AS akan memangkas suku bunga bulan ini dan bahwa bank sentral utama lainnya akan menerapkan kebijakan moneter yang lebih longgar, mendorong saham dunia naik ke level tertinggi baru 18-bulan baru.

Harga emas murni atau Bullion mencapai posisi harga tertinggi enam tahun pekan lalu di $ 1,438.63 per ons, didorong oleh pandangan dovish dari bank sentral utama dan eskalasi ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran.

Untuk perdagangan selanjutnya  hingga sesi Amerika malam nanti emas kembali akan menguji posisi resisten pada kisaran 1435.00, yang mengarah ke kenaikan di kisaran $1.443 – $1.456.  Namun jika bergerak lemah  akan  turun ke posisi support di 1406.30– 1401.05.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting  
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here