(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (19/09), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi, sementara dollar AS di pasar Asia juga terkoreksi teknikal setelah menanjak di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini terkoreksi 0,31% ke level Rp 14.104 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.060.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah di Rp 14.080, kemudian bergerak lemah ke Rp14.104, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.104. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar di pasar uang Asia turun perlahan setelah menguat karena kurang jelasnya rencana the Fed setelah pemangkasan bunga dini hari tadi.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 98,58, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 98,60.
Sementara itu, IHSG Kamis di sesi pertama, terpantau melemah 0,20% atau 12,266 poin ke level 6.265,300, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat setelah the Fed memangkas suku bunganya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini balik menguat, dengan dollar di pasar Asia terkoreksi secara teknikal. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.905 – Rp 14.150.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
