(Vibiznews-Forex) GBP/USD telah jatuh dibawah 1.2400 dan berjuang untuk bertahan. Parlemen telah mengadakan konvensi kembali dan mempertimbangkan langkah-langkah berikutnya: bisa pemilihan umum, mosi tidak percaya, ataukah perpanjangan Brexit.
Mahkamah Agung Inggris telah menggoncangkan sistem politik di Inggris dengan mengatakan bahwa sidang mahkamah telah menyimpulkan bahwa advis Perdana Menteri Inggris kepada Ratu adalah tidak sesuai dengan undang-undang, kosong dan tidak berlaku.
Anggota majelis parlemen kembali bekerja ke House of Commons dan demikian juga lawannya Perdana Menteri Boris Johnson yang terpaksa memperpendek perjalanannya ke Pertemuan Umum PBB.
GBP/USD semula naik karena berita bahwa parlemen akan bisa mengunci pilihan Brexit yang tanpa kesepakatan. Namun, level ketidakpastian yang tinggi sekarang membebani poundsterling. Pemimpin oposisi Jeremy Corbyn sedang menyiapkan suara untuk mosi tidak percaya. Namun, waktunya untuk pergerakan ini dan hasil dari pergerakan seperti ini sudah naik kemana-mana.
Corbyn kemungkinan akan menggantikan Johnson di Downing Street 10 dan dia kemungkinan akan didukung oleh Partai Nasional Scotlandia. Namun, bagi pasar melihat pemimpin dari garis keras kiri ini, membebani poundsterling. Sekalipun Johnson tidak jadi diganti, oposisi akan mengamankan perpanjangan Brexit sebelum meminta diadakannya pemilihan umum.
Johnson bukan hanya satu-satunya pemimpin yang menghadapi tuntutan turun. Presiden AS Donald Trump juga sedang menghadapi tuntutan turun secara resmi karena diduga membuat permintaan agar Ukraine menggali kotoran atas rival potensialnya di dalam pemilihan presiden tahun 2020 – Joe Biden. Meskipun kemungkinan menurunkan presiden Donald Trump adalah kecil, ketidakpastian politik membebani pasar.
Secara tehnikal, sekalipun ada koreksi turun, GBP/USD diperdagangkan pada garis “support” dengan tren naik yang ada sejak awal September. Apabila koreksi turun berlanjut maka pasangan matauang ini akan berhadapan dengan “support” awal di 1.2415 yang apabila berhasil ditembus akan lanjut ke 1.2390 dan kemudian 1.2355. Sedangkan apabila kembali bergerak ke tren naik semula makan pasangan matauang ini akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di 1.2505 yang apabila berhasil ditembus akan lanjut ke 1.2525 dan kemudian 1.2580.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
