(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (10/01), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, sementara dollar AS di pasar Eropa terus menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,11% ke level Rp 14.210 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.195.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.178, kemudian bergerak lemah ke Rp14.215, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.210. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar di pasar uang Eropa terus menguat mencapai posisi 2 tahun tertingginya setelah bank sentral Australia memangkas suku bunganya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 99,52, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,38.
Sementara itu, IHSG Selasa di sesi dua, terpantau melemah 0,33% atau -20,473 poin ke level 6.148,642, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat setelah bank sentral Australia memangkas suku bunganya ke level 0.75%.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini perkasa lagi, dengan dollar di pasar Eropa melanjutkan rally-nya. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.055 – Rp 14.235.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido